Analisis EUR/USD 16 Agustus 2012

     Tanggal 16 Agustus 2012, terdapat berita yang efeknya sangat besar bagi pasangan mata uang. EUR/USD. yaitu berita Unemployment claims USD. Berita yang dikeluarkan pada pukul 07:30 pm WIB, membuat harga Euro menguat terhadap USD sebesar 50 pips dalam satu jam. Kemudian, dua jam berikutnya ada berita Philly Fed Manufacturing Index yang dikeluarkan oleh pemerintah Amerika Serikat yang juga mendukung menguatnya harga EURO terhadap USD hingga menembus harga 1,23650. Apakah dalam beberapa waktu mendatang, menguatnya harga EURO terhadap USD masih berlanjut? Mari kita analisis berdasarkan beberapa timeframe berikut ini.

Berdasarkan candle time frame daily, kita bisa melihat terdapatnya candle bulish tanggal 16 Agustus 2012. kemudian lihat arah pergerakan dari Moving Average 24 (garis marka Bolinger band warna blue sky) mulai melengkung ke atas (lingkaran ungu no 1), didukung pula MA 12 yang juga hendak melengkung ke atas serta sudah berada di atas MA 24. Kedua indikator Parabolic SAR, 0,005 dan 0,01 masih di bawah harga running menandakan bahwa harga untuk naik, peluangnya adalah besar. Hal ini didukung pula oleh indikator Stochastic Oscilator (5,3,3) juga sudah bersilangan dan arahnya naik menuju area 80-100. 

Bagaimana dengan time frame H4? apakah juga mendukung ke arah naik naik seperti dailly? Mari kita lihat gambar di samping. di dalam lingkaran warna ungu no 1, nampak garis MA 24 juga melengkung ke arah atas begitu pula MA 12, tetapi MA 12 berada di bawah MA 24. Apa indikasinya? naik atau turun? Kalo analisis saya, mengatakan arah trend naik lebih besar, sebab semakin kecil periode indikator MA, maka makin sensitif, sedangkan makin besar periode MA, makin spesifik. Apabila nanti MA 12 menyilang MA 24, kemudian berada diatasnya maka trend adalah naik. Jika melihat indikator Parabolic SAR, nampak satu titik Parabolic SAR periode 0,01 dibawah harga running, sedangkan periode 0,005 berkutat di atas harga running. Apakah bisa dipastikan akan naik, jika melihat dari Parabolic SAR? jawabannya belum bisa dipastikan, masih memerlukan indikator lain yang mendukung. Kalo melihat indikator Stochastic Oscilator, tampak arah garisnya ke atas menuju area 80-100 dan terdapat persilangan (lingkaran ungu no 2). Dari time frame H4 ini, kecenderungan untuk naik lebih besar daripada turun.


Bagaimana dengan time frame H1? apaka juga kecenderungan untuk naik? Jika melihat indikator arah trend Moving Average, tampak arah MA 24 dan 12 searah melengkung ke atas dan MA 12 sudah menyilang MA 24 (lingkaran ungu no 1).  Parabolic SAR juga mendukung arah tersebut, hal ini bisa dilihat di lingkaran no 2, nampak  periode 0,01 dan 0,005 bersama-sama di bawah harga running. Tetapi tidak didukung oleh Stochastic Oscilator yang mana justru menunjukkan titik jenuh. Lihat lingkaran nomer 3, nampak adanya akan terjadi persilangan di area 80-100. indikator ini menunjukkan adanya overbough sehingga mengindikasikan akan adanya bearish.
Jika menggabungkan dari ketiga timeframe dan berita fundamental tadi, kemungkinan EURO masih akan lanjut menguat terhadap USD, tetapi dalam beberapa jam lagi akan turun dulu.

Skenario yang mungkin terjadi
1. Buy: jika harga turun hingga 1,23365 maka buy stop di 1,23600
             jika harga turun hingga 1,23130 maka buy stop di 1,23365
    Taking profit terdekat di 1,23900
2. Sell: lakukan sell di harga di bawah 1,22811 dan taking profit di sekitar harga 1,22250.
Untuk manajement risiko, beri Stop Loss maksimal 100 points

No comments:

Post a Comment